Kawasan ini dulunya berupa hutan pantai yang dikenal dengan nama Desa
Siluman. Kawasan eks desa siluman itu kini bangkit menjadi tujuan wisata
yang lebih menarik daripada Pelabuhan Ratu di Sukabumi. Pantai ini
masih berada dalam satu garis pantai dengan Pelabuhan Ratu. Kawasan ini
dapat dikatakan sebagai mutiara baru di selatan Banten.
Pantai Sawarna merupakan tempat wisata pantai di sisi selatan Propinsi
Banten. Dan sejak tahun 2000-an mulai banyak pengunjung yang mengunjungi
Pantai Sawarna. Nama Pantai Sawarna populer lewat dunia maya dan
termasuk obyek wisata baru yang populer di abad ini. Tempat wisata lain
yang potensial menjadi tempat wisata baru.
Pantai ini memiliki keunikan. Gerbang pantai Sawarna dengan Desa Sawarna dipisahkan oleh aliran sungai dangkal yang cukup lebar. Siapapun yang ingin pergi ke desa tersebut harus melewati jembatan kayu gantung. Tentu in imenjadi pengalaman unik dan menantang layaknya sedang mengikuti outbound. Lokasi dan Akses
Pantai Sawarna terletak di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten. Berjarak 150 km dari Rangkasbitung, Ibu Kota Kabupaten Lebak. Pesona Pantai Sawarna sangat lengkap dengan adanya gelombang spektakuler dan menantang untuk para pencinta olahraga selancar. Salah satu lokasi favorit peselancar mancanegara adalah Ciantir.
Pantai Sawarna bisa ditempuh dari dua arah, yaitu dari Jakarta ke arah Barat via Pandeglang atau dari Jakarta ke selatan via Pelabuhan Ratu di Sukabumi dan menyusur pesisir selatan. Rute Jakarta-Tangerang-Tigaraksa-Lebak-Malingping-Bayah bisa memakan waktu 6,5-7 jam. Sedang Rute Jakarta-Sukabumi via Pelabuhan Ratu hanya perlu 4,5 jam saja. Secara umum, untuk saat ini melewati Sukabumi lebih nyaman dengan jalan yang lebih bagus dari Lebak ditambah banyaknya pesona alam selama perjalanan. Kalau suatu saat pemda Banten membuat akses ke Pantai Sawarna dengan jalan 4 lajur seperti Tigaraksa, tentu akan lebih cepat melalui Tigaraksa-Lebak. Keindahan Pantai Sawarna
Menurut penuturan warga setempat, untuk saat ini saja setidaknya sudah ratusan pengunjung setiap harinya. Dan berkunjung beberapa jam saja masih terasa kurang untuk mengeksplorasi semua pesona alam di sektiar pantai Sawarna. kini sudah ada pengelola yang menyiapkan berbagai fasilitas dan informasi namun warga setempat banyak yang menyediakan homestay dengan tarif lumayan murah/ekonomis.
Dengan keindahan alam di Pantai Sawarna ini, banyak pecinta fotografi bereksplorasi. Banyak pula wisatawan mancanegara yang telah berkunjung, salah satunya dari Denmark.australia, brasil, dll, Semoga dengan banyaknya pemberitaan di dunia maya (internet), pemerintah setempat lebih untuk memajukan kawasan ini menjadi tempat wisata favorit dengan akses jalan yang memadai
Kondisi homestay relatif sama. Hanya saja ada pemilik yang sengaja
melengkapi fasilitas dengan penyejuk ruangan (AC) dan TV parabola.
Kalau ada waktu, sempatkan untuk menginap 2-3 hari di Pantai Sawarna.Pantai ini memiliki keunikan. Gerbang pantai Sawarna dengan Desa Sawarna dipisahkan oleh aliran sungai dangkal yang cukup lebar. Siapapun yang ingin pergi ke desa tersebut harus melewati jembatan kayu gantung. Tentu in imenjadi pengalaman unik dan menantang layaknya sedang mengikuti outbound. Lokasi dan Akses
Pantai Sawarna terletak di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten. Berjarak 150 km dari Rangkasbitung, Ibu Kota Kabupaten Lebak. Pesona Pantai Sawarna sangat lengkap dengan adanya gelombang spektakuler dan menantang untuk para pencinta olahraga selancar. Salah satu lokasi favorit peselancar mancanegara adalah Ciantir.
Pantai Sawarna bisa ditempuh dari dua arah, yaitu dari Jakarta ke arah Barat via Pandeglang atau dari Jakarta ke selatan via Pelabuhan Ratu di Sukabumi dan menyusur pesisir selatan. Rute Jakarta-Tangerang-Tigaraksa-Lebak-Malingping-Bayah bisa memakan waktu 6,5-7 jam. Sedang Rute Jakarta-Sukabumi via Pelabuhan Ratu hanya perlu 4,5 jam saja. Secara umum, untuk saat ini melewati Sukabumi lebih nyaman dengan jalan yang lebih bagus dari Lebak ditambah banyaknya pesona alam selama perjalanan. Kalau suatu saat pemda Banten membuat akses ke Pantai Sawarna dengan jalan 4 lajur seperti Tigaraksa, tentu akan lebih cepat melalui Tigaraksa-Lebak. Keindahan Pantai Sawarna
Menurut penuturan warga setempat, untuk saat ini saja setidaknya sudah ratusan pengunjung setiap harinya. Dan berkunjung beberapa jam saja masih terasa kurang untuk mengeksplorasi semua pesona alam di sektiar pantai Sawarna. kini sudah ada pengelola yang menyiapkan berbagai fasilitas dan informasi namun warga setempat banyak yang menyediakan homestay dengan tarif lumayan murah/ekonomis.
Dengan keindahan alam di Pantai Sawarna ini, banyak pecinta fotografi bereksplorasi. Banyak pula wisatawan mancanegara yang telah berkunjung, salah satunya dari Denmark.australia, brasil, dll, Semoga dengan banyaknya pemberitaan di dunia maya (internet), pemerintah setempat lebih untuk memajukan kawasan ini menjadi tempat wisata favorit dengan akses jalan yang memadai
Di sekitar pantai ini terdapat banyak keindahan alam yang masih perawan alias belum dikembangkan menjadi tempat wisata. Tempat-tempat eksotik itu diantaranya Tanjung Layar, Pulau Bokor (Cipamadangan), Pulau Manuk , dan Gua Lalay. Gua Lalay adalah kerajaan kelelawar karena dihuni ribuan kelelawar liar.
+ komentar + 1 komentar
nice info gan. tarip sewa kamar di sawarna sabaraha sapeutingna?? punten ieu mahh.
Posting Komentar